Rabu, 15 Februari 2017

Sampai Kapan?

Sampai kapan,
kau kan mengurung jiwamu dalam ruang hampa itu?

Sampai kapan,
kau kan menjadi budak takdir yang bahkan tak memberimu pilihan?

Sampai kapan,
kau menjadi lilin yang menghancurkan diri tuk menghapus kegelapan?

Akankah sampai nafas terakhirmu?

Akankah sampai perjuangan terakhirmu?

Ataukah sampai akhir bumi kan berputar?

Teruslah menjadi budak yang tetap diam tanpa pilihan!

Itulah kodratmu...

Itulah tugasmu..

Itulah kewajibanmu..

Karena hidupmu telah kau persembahkan pada takdir yang tak pernah peduli padamu..

Nikmatilah permainannya dan berhenti mengeluh!

Toh, keluhanmu tak kan membebaskanmu ....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar